PINRANG-Pemerintah kabupaten Pinrang dalam hal ini Dindikbud Pinrang Gelar rapat kordinasi peningkatan kinerja dinas pendidikan dan kebudayaan Pinrang tahun 2023 yang dihadiri Bupati Pinrang Andi Irwan Hamid,bertempat di Aula Indor Bupati Pinrang Selasa(24/1/2023)
Bupati Pinrang Irwan Hamid dihadapan para Kepala SekolahTingkat PAUD, TK, SD dan SMP serta para Korwil dan pengawas se-kabupaten Pinrang mengungkapkan, Pemanfaatan dana Biaya Operasional Sekolah (BOS) harus tepat sasaran dan sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan.
Hal ini diungkapkan Bupati Irwan pada rapat koordinasi peningkatan kinerja Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, di Indoor Kantor Bupati Pinrang, Selasa (24/1/2023)
Bupati berharap kepada para kepala sekolah agar berhati-hati dalam pengelolaan dana BOS dan berharap pada tahun 2023 agar lebih meningkatkan kinerjanya
Lebih lanjut Bupati Irwan berharap, penggunaan dana BOS saat ini menjadi pantauan dari semua pihak, mulai dari Aparat Penegak Hukum sampai pada Lembaga Swadaya Masyarakat(LSM)
“Saya ingatkan, jangan coba-coba melakukan penyimpangan dari penggunaan dana BOS ini” ungkap Bupati Irwan.
Lebih lanjut, Bupati Irwan berharap, penggunaan dana BOS ini dimaksimalkan untuk meningkatkan mutu pendidikan dalam upaya menciptakan generasi penerus yang cerdas dan berakhlak baik di Kabupaten Pinrang
Bupati Irwan juga mengingatkan para kepala sekolah terkait kekerasan disekolah yang baru-baru viral di sosial media,agar tidak terulang kembali,
“Bupati Irwan berharap agar dalam mendidik siswanya, para tenaga guru mengedepankan sikap mendidik dan santun dan menjaga institusi pendidikan dimana mereka bertugas.
“Dahulukan sikap mendidik dengan santun, jangan melakukan segala sesuatu yang tidak mencerminkan sikap mendidik kepada peserta didik bapak ibu sekalian” pungkas Bupati Irwan.
Hadir dalam kegiatan itu,Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan A.Matjtja, Staf Ahli Bupati Mukti Ali, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Abd.Rahman Usman, Kepala DP2KBP3A dr. Ramli Yunus, Kepala Badan Kesatuan Bangsa Syahrir Pawittoi dan pejabat lingkup Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.