Tapanuli Selatan, NEWSTV.ID – Kantor Pertanahan Kabupaten Tapanuli Selatan (Kantah Tapsel) melaksanakan kegiatan Penyampaian Progres Pengolahan Data Pembuatan Peta Zona Nilai Tanah (ZNT) di wilayah kerja Kantor Pertanahan Kabupaten Tapanuli Selatan, Rabu (05/11/2025).
Kegiatan ini berlangsung di Aula Kantor Pertanahan Kabupaten Tapanuli Selatan dan dihadiri langsung oleh Direktur Penilaian Tanah dan Ekonomi Pertanahan, Yuliana, S.H., M.Eng., bersama Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Tapanuli Selatan, Anita Noveria Lismawaty, S.H., M.H., serta Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Tapanuli Selatan, M. Frananda, S.E., M.M.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) dalam mewujudkan peningkatan akurasi data nilai tanah dan mendukung transparansi nilai ekonomi pertanahan di seluruh wilayah Indonesia. Zona Nilai Tanah (ZNT) menjadi instrumen penting dalam pengelolaan pertanahan, penilaian aset, hingga perencanaan pembangunan daerah.
Dalam sambutannya, Direktur Penilaian Tanah dan Ekonomi Pertanahan, Yuliana, menyampaikan bahwa kegiatan penyusunan peta ZNT harus dilaksanakan dengan penuh ketelitian dan berbasis pada data faktual di lapangan.
“ZNT bukan sekadar peta angka, tetapi fondasi dalam pengambilan kebijakan publik yang adil dan berkeadilan ekonomi bagi masyarakat. Data ZNT yang akurat akan membantu pemerintah daerah, pelaku usaha, maupun masyarakat dalam menentukan nilai tanah secara objektif,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Tapanuli Selatan, Anita Noveria Lismawaty, S.H., M.H., menjelaskan bahwa progres pengolahan data ZNT di Tapanuli Selatan menunjukkan peningkatan signifikan berkat kolaborasi lintas sektor, termasuk dukungan Pemerintah Daerah dan BPKAD.
“Kami terus berupaya agar hasil pemetaan ZNT di seluruh kecamatan dapat selesai tepat waktu dan bermanfaat bagi publik, baik untuk kepentingan pelayanan pertanahan maupun perencanaan pembangunan daerah,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Kepala BPKAD Kabupaten Tapanuli Selatan, M. Frananda, S.E., M.M., menambahkan bahwa data ZNT memiliki peran penting dalam pengelolaan aset daerah dan optimalisasi potensi pendapatan asli daerah (PAD).
“Sinergi antara BPN dan pemerintah daerah sangat dibutuhkan agar data yang dihasilkan valid, akurat, dan dapat digunakan sebagai dasar pengambilan kebijakan fiskal yang efektif,” katanya.
Kegiatan ini juga menjadi momentum penting dalam memperkuat koordinasi antara Kantor Pertanahan Kabupaten Tapanuli Selatan dengan instansi terkait dalam mewujudkan tata kelola pertanahan yang profesional, modern, dan berintegritas.
Jurnalis: Andi Hakim Nasution
