Kasal : Negara Kepulauan, Kekuatan Armada Laut Yang Tangguh Bukanlah Sebuah Kemewahan Tetapi Kebutuhan Mutlak

News tv -Jakarta, 19 Januari 2023,—- “Bagi negara kepulauan besar seperti Indonesia, kekuatan armada laut yang tangguh bukanlah sebuah kemewahan, tetapi kebutuhan mutlak untuk menegakkan kedaulatan dan hukum di seluruh penjuru teritori dan yurisdiksi.” Demikian diungkapkan oleh Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali saat acara serah terima dan pengukuhan pesawat udara serta helikopter latih milik TNI Angkatan Laut (TNI AL) di Juanda, Sidoarjo, Jawa Timur, Kamis (19/01).

Kasal : Negara Kepulauan, Kekuatan Armada Laut Yang Tangguh Bukanlah Sebuah Kemewahan Tetapi Kebutuhan Mutlak

Sejumlah Alutsista kembali menambah kekuatan udara TNI AL di bawah Pusat Penerbangan Angkatan Laut (Puspenerbal) yaitu satu unit helikopter latih Single Engine Bell-505, tiga unit pesawat latih Piper Archer, dan satu unit pesawat CN 235-220 MPA akan memperkokoh satuan yang dikenal sebagai Rajawali Laut.

Baca Juga:  Operasi Ketupat, Satlantas Gencarkan Edukasi Tertib Berlalu Lintas untuk Pemudik

Kasal : Negara Kepulauan, Kekuatan Armada Laut Yang Tangguh Bukanlah Sebuah Kemewahan Tetapi Kebutuhan Mutlak

Lebih lanjut menurut Kasal, dalam menyelenggarakan operasi laut yang efektif, unsur udara memiliki peran yang sangat vital, yaitu sebagai kepanjangan mata dan tangan dari armada kapal perang.  “Dengan memanfaatkan keunggulan yang dimiliki berupa kemampuan dalam hal kecepatan dan manuver akan memberikan efek yang menguntungkan bagi pelaksanaan operasi,” kata Kasal.

Kasal : Negara Kepulauan, Kekuatan Armada Laut Yang Tangguh Bukanlah Sebuah Kemewahan Tetapi Kebutuhan Mutlak

Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali telah menempatkan pemenuhan kebutuhan Alutsista sebagai Program Prioritas dengan memfokuskan diri untuk mencapai kekuatan yang siap dioperasionalkan dalam bentuk kesiagaan dan kesiapan yang tinggi. Alutsista yang siap dioperasionalkan dan siap digelar sesuai kebutuhan operasi. Pemenuhan tersebut juga didukung dengan modernisasi sesuai perkembangan teknologi.

Baca Juga:  Meningkatkan Ketahanan Pangan Masyarakat Papua Satgas Pamtas Mobile Raider 300 Menanam Talas

 

Termasuk di dalamnya kekuatan udara sebagai imbas dari semakin kompleks dan bervariasinya bentuk-bentuk kerawanan yang dapat mengancam kedaulatan negara yang merupakan dampak dari perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang sangat pesat.

Kasal : Negara Kepulauan, Kekuatan Armada Laut Yang Tangguh Bukanlah Sebuah Kemewahan Tetapi Kebutuhan Mutlak

Disisi lain, membangun kemampuan tempur TNI AL yang tangguh, juga diperlukan pengawak yang militan dan profesional. Pembangunan alutsista dan Sumber Daya Manusia (SDM) senantiasa berjalan beriringan, oleh karena itu diperlukan integrasi antar keduanya. “Pesawat dan heli latih mempunyai nilai penting dalam keselarasan antara pembangunan Alutsista dan personel pengawaknya,” tegas Kasal.

Sumber : Dinas Penerangan Angkatan Laut.

Berita Terkait:

Berita Terkini

Selama 4 Tahun Menunggu, Akhirnya di Pemerintahan Daeng Manye Lahan SDN 95 Campagaya Menjadi Milik Pemda Takalar Newstv.id, Takalar – Setelah kurang lebih empat tahun lamanya tiga ruang kelas SDN 95 Campagaya disegel oleh pihak ahli waris sejak tahun 2021, akhirnya kini sekolah tersebut kembali bisa difungsikan. Selama ini proses belajar mengajar terpaksa dilakukan di luar kelas atau menumpang di tempat lain. Namun, di era pemerintahan Bupati Ir. H. Mohammad Firdaus, MM. (Daeng Manye) bersama Wakil Bupati Dr. H. Hengky Yasin, S.Sos., M.Si, permasalahan itu berhasil diselesaikan. Kesepakatan resmi antara pihak ahli waris dengan Pemerintah Kabupaten Takalar terjadi pada Senin, 15 September 2025. Dalam kesempatan tersebut, ahli waris menandatangani dokumen administrasi penyerahan alas hak lahan kepada Pemda Takalar. Proses penyerahan berlangsung di UPT SDN 95 Campagaya, Desa Tamasaju, Kecamatan Galesong Utara (Galut), dan disaksikan langsung oleh Bupati Takalar. Acara penyerahan ini turut dihadiri sejumlah pejabat daerah, antara lain Kepala Inspektorat H. Rusli, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Darwis, S.Pd., MM., Camat Galut Sumarlin, S.Pd., Kepala Desa Tamasaju Abdul Azis, S.Sos., serta aparat kepolisian dari Polsek Galesong dan personel Koramil Galesong. Hadir pula Kepala Sekolah SDN 95 Campagaya, para guru, tokoh masyarakat, orang tua siswa, serta murid-murid yang jumlahnya mencapai 128 orang. Bupati Takalar Ir. H. Mohammad Firdaus,;MM. (Daeng Manye) dalam sambutannya menegaskan bahwa penyelesaian persoalan lahan sekolah ini merupakan bukti komitmen pemerintah dalam memperhatikan pendidikan. “Alhamdulillah, setelah empat tahun anak-anak kita belajar dengan kondisi terbatas, hari ini kita bisa pastikan sekolah ini akan difungsikan lagi untuk proses belajar mengajar dan resmin menjadi milik Pemda. Saya berkomitmen bahwa tahun depan ruang kelas yang rusak akan dibangun kembali agar anak-anak bisa belajar dengan nyaman. “Pendidikan adalah investasi masa depan, dan saya tidak ingin ada lagi anak Takalar yang terhalang hak belajarnya hanya karena masalah lahan, tegasnya Daeng Manye. Camat Galut, Sumarlin, S.Pd., mengungkapkan bahwa keberhasilan mediasi tidak lepas dari arahan langsung Bupati Takalar. Pada Agustus 2025, dirinya melakukan pendekatan persuasif kepada ahli waris dengan cara humanis sehingga berbuah kesepakatan di bulan September. “Pihak ahli waris akhirnya bersedia menyerahkan lahan yang mencakup tiga ruang kelas dengan luas kurang lebih 5 are setelah adanya kesepakatan kompensasi dari Pemda,” jelasnya. Sementara itu, di tempat sama saat Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Takalar, Darwis, S.Pd., MM., menyampaikan kepada media bahwa tiga ruang kelas yang rusak parah baru akan diperbaiki tahun depan. “Jika sertifikat sudah atas nama Pemda, maka kami akan mengusulkan penganggaran pembangunan ruang kelas tersebut di tahun 2026. InsyaAllah tahun depan sudah bisa dilaksanakan sesuai penyampaian langsung Bapak Bupati,” ungkapnya.