JENEPONTO – NEWSTV, Belasan Pekerjaan di empat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Jeneponto dinilai kekurangan volume dengan selisih anggaran ratusan juta rupiah. Demikian dijelaskan pada hasil Audit Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) Tahun 2022 untuk pemeriksaan penggunaan APBD Tahun 2021.
Dari pemeriksaan, BPK menjelaskan belasan proyek tersebut dianggarkan melalui, Dinas Pendidikan Kabupaten Jeneponto, Dinas PUPR Kabupaten Jeneponto, Dinas Kesehatan Kabupaten Jeneponto, dan Dinas Pariwisata Kabupaten Jeneponto.
Adapun rinciannya, untuk Dinas Pendidikan Kabupaten Jeneponto yakni pekerjaan DAK SMPN 5 Binamu, DAK SMPN 6 Binamu, Pembangunan RKB SMPN 9 Binamu, DAK Sanggar Kegiatan Belajar (SKB), Rehabilitasi SD INPRES No. 189 Aranaya, dan Rehabilitasi SDN 111 Samataring.
Sementara proyek yang dianggarkan melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DINAS PUPR) meliputi, Peningkatan Jalan Ruas Allu- Bisangka-Lombupeo dan Ruas
Tolo-Panyawakkang, Rehabilitasi D.I. Tino, Rehabilitasi D.I. Belang- Belang Tino, Rehabilitasi D.I. Pangi, Rehabilitasi Drainase Lingk. Maccini Baji Kelurahan Pabiringa Kecamatan Binamu, Pembangunan Drainase Kelurahan Pallengu Kecamatan Bangkala, dan Pembangunan Drainase Lingk. Tala’joko – Butta Ta’guntung Kelurahan Tonrokassi Barat Kecamatan Tamalatea.
Adapun dari Dinas Kesehatan Kabupaten Jeneponto yakni, Pembangunan Puskesmas Bontosunggu Kota, Pembangunan Puskesmas Togo-Togo, dan Pembangunan Puskesmas Bangkala. Dan untuk Dinas Pariwisata Kabupaten Jeneponto adalah Proyek Plaza Kuliner Obyek Wisata Pantai Tamarunang.
